Klenteng Tjo Hwie Kong Kediri
|
klenteng Tjo Hwi Kong |
Klenteng ini adalah sebuah klenteg Tri Dharma, yan artinya 3
ajaran. Terletak di Jl. Yos Sudarso no 148 Kediri, Jawa Timur. Kita akan
menemukan bangunan besar berwarna merah ini setelah melewati pusat oleh-oleh
kota Kediri yang bertepatan pula di jalan Yos Sudarso. Bangunan yang begitu
mencolok berwarna merah menyala dengan aksen kuning yang menyerupai gambar batu
bata pada tembok depan gapura dengan huruf bertuliskan “Yayasan Tri Dharma Tjoe
Hwie Kiong“ dan hiasan guci serta bunga berbentuk lidah api ini menjadi penanda
akan klenteng ini. Klenteng ini sebenarnya tempat yang tidak dibuka untuk umum,
yang hanya di peruntukan bagi penganut ajaran tri dharma saja, namun karena ini
juga merupakan destinasi wisata yang di tonjolkan di Kediri , saya meminta izin
kepada satpam yang bertugas untuk mengambil beberapa gambar untuk tugas kuliah,
beruntung sekali saya di perkenankan masuk untuk memfoto klenteng tersebut,
namun ada temoat yang tidak diperbolehkan untuk diambil foto yaitu tempat
ibadah ajaran tri dharma.
Memasuki halaman klenteng terlihat patung burung Hong, atau
semacam burung Phoenix, berukuran besar dengan ukiran yang sangat indah. Di
sebelah burung Hong terdapat patung naga emas yang tidak kalah besarnya ,
patung tersebut menjadi penjaga regol kelenteng Tjoe Hwie Kiong dan di sebelah
kiri dan kanan bangunan utama kelenteng yang di gunakan sebagai tempat ibadah
terdapat menara pembakar kertas sembahyang atau disebut dengan kim lo. Dari
luar kita dapat melihat orang-orang untuk beribadah, Tri Dharma sendiri merupkan
tempat ibadah 3 ajaran yaitu ajaran Budha, Khonghucu, Tau maupun hindu.
Sayangnya saya tidak dapat memfoto kegiatan ibadah yang terdapat di bangunan
utama kelenteng sehingga saya hanya melihat beberapa bangunan di luar bangunan
utama.
Ada sekitar 4 bangunan yang ada di kelenteng ini, yang pertama
bangunan untuk ibadah, yang kedua ada di sebelah barat menghadap keselatan ada
bangunan yang bertuliskan “Mitra Graha”, fungsi utama bangunan ini saya kurang
tau dikarenakan saya melihat hanya sebuah ruangan kosong.
Bangunan yang ketiga
berdekatan dengan sungai brantas sedikit kecil dari bangunan utama dan bangunan
kedua merupakan rumah tandu “Thien Shang Sheng Mu” yang di bangun pada tanggal
06 januari 2004 (15-12-2553 IMLEK) oleh PT.Wonojati Wijoyo Kediri. Bangunan ini
tetap di sekeliling nya terdapat gambar naga dan berwarna merah serta terdapat
ruangan berkaca yang di hiasi oleh tirai berwarna kuning.
Di sebelah bangunan ini terdapat
patung Dewi Quan’in yang sangat besar menghadap ke barat tepat di sebelah
sungai Brantas, bila kita hendak melihatnya kita harus menaiki tangga berwarna
putih yang berada di kanan kiri patung tersebut. Di tengah
patung dewi Quan’in terdapat relief naga yang tidak berwarna
dan hanya berwarna putih.
Dan bangunan terakhir yang
dibangun oleh PT. Gudang Garam Tbk pada tanggal 24 mei 2011, bangunan ini
sedikit lebih besar daripada bangunan ke dua dan ketiga, fungsi bangunan ini
sendiri saya tidak mengetahuinya karena keterbatasan informasi dan memang
kelenteng ini yang tidak di buka untuk umum membuat saya memakluminya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar