Follow Us @catanti

Kamis, 29 November 2018

Klenteng Tjo Hwie Kong Kediri



  Klenteng Tjo Hwie Kong Kediri
klenteng Tjo Hwi Kong

Klenteng ini adalah sebuah klenteg Tri Dharma, yan artinya 3 ajaran. Terletak di Jl. Yos Sudarso no 148 Kediri, Jawa Timur. Kita akan menemukan bangunan besar berwarna merah ini setelah melewati pusat oleh-oleh kota Kediri yang bertepatan pula di jalan Yos Sudarso. Bangunan yang begitu mencolok berwarna merah menyala dengan aksen kuning yang menyerupai gambar batu bata pada tembok depan gapura dengan huruf bertuliskan “Yayasan Tri Dharma Tjoe Hwie Kiong“ dan hiasan guci serta bunga berbentuk lidah api ini menjadi penanda akan klenteng ini. Klenteng ini sebenarnya tempat yang tidak dibuka untuk umum, yang hanya di peruntukan bagi penganut ajaran tri dharma saja, namun karena ini juga merupakan destinasi wisata yang di tonjolkan di Kediri , saya meminta izin kepada satpam yang bertugas untuk mengambil beberapa gambar untuk tugas kuliah, beruntung sekali saya di perkenankan masuk untuk memfoto klenteng tersebut, namun ada temoat yang tidak diperbolehkan untuk diambil foto yaitu tempat ibadah ajaran tri dharma. 



Memasuki halaman klenteng terlihat patung burung Hong, atau semacam burung Phoenix, berukuran besar dengan ukiran yang sangat indah. Di sebelah burung Hong terdapat patung naga emas yang tidak kalah besarnya , patung tersebut menjadi penjaga regol kelenteng Tjoe Hwie Kiong dan di sebelah kiri dan kanan bangunan utama kelenteng yang di gunakan sebagai tempat ibadah terdapat menara pembakar kertas sembahyang atau disebut dengan kim lo. Dari luar kita dapat melihat orang-orang untuk beribadah, Tri Dharma sendiri merupkan tempat ibadah 3 ajaran yaitu ajaran Budha, Khonghucu, Tau maupun hindu. Sayangnya saya tidak dapat memfoto kegiatan ibadah yang terdapat di bangunan utama kelenteng sehingga saya hanya melihat beberapa bangunan di luar bangunan utama.
Ada sekitar 4 bangunan yang ada di kelenteng ini, yang pertama bangunan untuk ibadah, yang kedua ada di sebelah barat menghadap keselatan ada bangunan yang bertuliskan “Mitra Graha”, fungsi utama bangunan ini saya kurang tau dikarenakan saya melihat hanya sebuah ruangan kosong.
 Bangunan yang ketiga berdekatan dengan sungai brantas sedikit kecil dari bangunan utama dan bangunan kedua merupakan rumah tandu “Thien Shang Sheng Mu” yang di bangun pada tanggal 06 januari 2004 (15-12-2553 IMLEK) oleh PT.Wonojati Wijoyo Kediri. Bangunan ini tetap di sekeliling nya terdapat gambar naga dan berwarna merah serta terdapat ruangan berkaca yang di hiasi oleh tirai berwarna kuning.
Di sebelah bangunan ini terdapat patung Dewi Quan’in yang sangat besar menghadap ke barat tepat di sebelah sungai Brantas, bila kita hendak melihatnya kita harus menaiki tangga berwarna putih yang berada di kanan kiri patung tersebut. Di tengah patung dewi Quan’in terdapat relief naga yang tidak berwarna dan hanya berwarna putih.
Dan bangunan terakhir yang dibangun oleh PT. Gudang Garam Tbk pada tanggal 24 mei 2011, bangunan ini sedikit lebih besar daripada bangunan ke dua dan ketiga, fungsi bangunan ini sendiri saya tidak mengetahuinya karena keterbatasan informasi dan memang kelenteng ini yang tidak di buka untuk umum membuat saya memakluminya.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar